sejarah komputer hingga ke generasi

Senin, 29 November 2010

pengertian komputer

Pengertian Komputer

Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut perintah yang telah dirumuskan. Kata komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan matematika.
Secara luas, Komputer dapat didefinisikan sebagai suatu peralatan elektronik yang terdiri dari beberapa komponen, yang dapat bekerja sama antara komponen satu dengan yang lain untuk menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan data yang ada. Adapun komponen komputer adalah meliputi : Layar Monitor, CPU, Keyboard, Mouse dan Printer (sbg pelengkap). Tanpa printer komputer tetap dapat melakukan tugasnya sebagai pengolah data, namun sebatas terlihat dilayar monitor belum dalam bentuk print out (kertas).
Dalam definisi seperti itu terdapat alat seperti slide rule, jenis kalkulator mekanik mulai dari abakus dan seterusnya, sampai semua komputer elektronik yang kontemporer. Istilah lebih baik yang cocok untuk arti luas seperti "komputer" adalah "yang memproses informasi" atau "sistem pengolah informasi."
Saat ini, komputer sudah semakin canggih. Tetapi, sebelumnya komputer tidak sekecil, secanggih, sekeren dan seringan sekarang. Dalam sejarah komputer, ada 5 generasi dalam sejarah komputer.

Generasi komputer

Generasi Pertama

Dengan terjadinya Perang Dunia Kedua, negara-negara yang terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan komputer untuk mengeksploit potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal ini meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik komputer. Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman membangun sebuah komputer, Z3, untuk mendesain pesawat terbang dan peluru kendali.
Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam pengembangan kekuatan komputer. Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan komputer pemecah kode rahasia yang dinamakan Colossus untuk memecahkan kode rahasia yang digunakan Jerman. Dampak pembuatan Colossus tidak terlalu mempengaruhi perkembangan industri komputer dikarenakan dua alasan. Pertama, Colossus bukan merupakan komputer serbaguna(general-purpose computer), ia hanya didesain untuk memecahkan kode rahasia. Kedua, keberadaan mesin ini dijaga kerahasiaannya hingga satu dekade setelah perang berakhir.
Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada saat itu menghasilkan suatu kemajuan lain. Howard H. Aiken (1900-1973), seorang insinyur Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil memproduksi kalkulator elektronik untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. The Harvard-IBM Automatic Sequence Controlled Calculator, atau Mark I, merupakan komputer relai elektronik. Ia menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen mekanik. Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5 detik untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat diubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan persamaan yang lebih kompleks.
Perkembangan komputer lain pada masa kini adalah Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC), yang dibuat oleh kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania. Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder, komputer tersebut merupakan mesin yang sangat besar yang mengkonsumsi daya sebesar 160kW.
Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995) dan John W. Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan komputer serbaguna (general purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I.
Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usaha membangun konsep desain komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk menampung baik program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951, UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur Von Neumann tersebut.
Baik Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric memiliki UNIVAC. Salah satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC dalah keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower dalam pemilihan presiden tahun 1952.
Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode biner yang berbeda yang disebut "bahasa mesin" (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya. Ciri lain komputer generasi pertama adalah penggunaan tube vakum (yang membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar) dan silinder magnetik untuk penyimpanan data.

Generasi Kedua

Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis.
Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC. Komputer-komputer ini, yang dikembangkan untuk laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore, California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di Washington D.C. Komputer generasi kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner.
Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan program.
Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk memprosesinformasi keuangan.
Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat mencetak faktur pembelian konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji. Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer. Berbagai macam karier baru bermunculan (programmer, analis sistem, dan ahli sistem komputer). Industr piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.

Generasi Ketiga

Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) di tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.

Generasi Keempat

Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal.
Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukurang setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap piranti rumah tangga seperti microwave, oven, televisi, dan mobil dengan electronic fuel injection (EFI) dilengkapi dengan mikroprosesor.
Perkembangan yang demikian memungkinkan orang-orang biasa untuk menggunakan komputer biasa. Komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaan-perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahan tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum. Komputer-komputer ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.
Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta unit di tahun 1981 menjadi 5,5 juta unit di tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC digunakan. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer yang berada di atas meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam (palmtop).
IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh menjadi terkenal karena mempopulerkan sistem grafis pada komputernya, sementara saingannya masih menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga mempopulerkan penggunaan piranti mouse.
Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi keempat.
Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru untuk menggali potensial terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil, komputer-komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Jaringan komputer memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut juga Local Area Network atau LAN), atau [kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat besar.

Generasi Kelima

Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup sulit karena tahap ini masih sangat muda. Contoh imajinatif komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul 2001: Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence atau AI), HAL dapat cukup memiliki nalar untuk melakukan percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar dari pengalamannya sendiri.
Walaupun mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari kenyataan, banyak fungsi-fungsi yang dimilikinya sudah terwujud. Beberapa komputer dapat menerima instruksi secara lisan dan mampu meniru nalar manusia. Kemampuan untuk menterjemahkan bahasa asing juga menjadi mungkin. Fasilitas ini tampak sederhana. Namun fasilitas tersebut menjadi jauh lebih rumit dari yang diduga ketika programmer menyadari bahwa pengertian manusia sangat bergantung pada konteks dan pengertian ketimbang sekedar menterjemahkan kata-kata secara langsung.
Banyak kemajuan di bidang desain komputer dan teknologi yang semakin memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model non Neumann. Model non Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi.
Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Banyak kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan membawa perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia.

Senin, 29 November 2010

Ip address dan 7 layer osi

Pengertian IP Address

Alamat IP (Internet Protocol), yaitu sistem pengalamatan di network yang
direpresentasikan dengan sederetan angka berupa kombinasi 4 deret bilangan antara 0 s/d 255 yang masing-masing dipisahkan oleh tanda titik (.), mulai dari 0.0.0.1 hingga 255.255.255.255.
IP address panjangnya 32 bit dan dibagi menjadi dua bagian: bagian network dan bagian host. Batasan antara network dan host ini tergantung kepada beberapa bit pertama, seperti diperagakan pada tabel di bawah ini.
Tabel IP Address
Class-high-order bits-bagiancNetwork-bagian host jumlah address
A 0 7 24 16.777.214
B 10 14 16 65.534
C 110 21 8 254
D 1110 multicast group (percobaan) multicast group (percobaan) 268.435.456
E 1111 multicast group (percobaan) multicast group(percobaan)
Lembaga Antariksa dan Penerbangan Nasional (LAPAN) membangun jaringan nasional dengan teknologi paket radio yang diberi nama JASIPAKTA. Jaringan ini merupakan jaringan kelas B yang pertama di Indonesia. Pada waktu itu para pengguna radio amatir telah mulai menggunakan komputer untuk komunikasi internasional.

Sabtu, 20 November 2010

layer 7 (Application layer)

Layer 7 (Application Layer)
Applikasi adalah layanan/service yg mengimplementasikan komunikasi antarsimpul. Application Layer berfungsi sebagai antarmuka dengan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan dan membuat pesan-pesan kesalahan. Beberapa hal yg harus dilakukan oleh lapisan apliksi: mengidentifikasikan mitra komunikasi, aplikasi transfer data, Resource Availability, dan lapisan aplikasi terkait dengan apliksi end-user.
Protocol-protokol pada lapisan aplikasi diantaranya:
1. File Transfer Protokol (FTP): protocol standar untuk transfer file computer antar mesin dalam sebuah internetwork.
2. Simple Mail Transfer Protokol (SMTP) merupakan salah satu protocol yg umum digunakan untuk pengiriman surat elekronik di internet. Protocol ini digunakan untuk mengirim data dari computer pengirim ke server surat elekronik penerima yg didukung oleh POP3 dan IMAP.
3. Hypertext Transfer Protokol (HTTP): protocol yg dipergunakan untuk transfer dokumen dalam Word Wide Web (WWW). Protocol ini adalah protocol ringan tidak berstatus dan generic yg dapat digunakan berbagai macam tipe dokumen.

layer 6 (presentation layer)

Layer 6 (Presentation Layer)
Berfungsi untuk mentranslasikan data yg akan ditransmisikan oleh aplikasi ke dalam format yg dapat ditransmisikan melalui jaringan. Protocol yg berada dalam level ini adalah perangkat lunak redirector (redirector software). Seperti layanan workstation (dalam Windows NT)dan juga Network shell (Virtual Network Computing(VNC) atau Remote Dekstop Protokol (RDP). Lapisan presentasi melakukan coding dan konversi data misalnya format data untuk image dan sound (JPG, MPEG,TIFF, WAV, dan lain-lain), konversi EBCDIC-ASCII, prentasi Big Endian dan Little Endian, Kompresi, dan Enkripsi.

layer 5 (session layer)

Layer 5 (session layer)
Lapisan sesi membuka, merawat, menggendalikan, dan melakukan terminasi hubungan antarsimpul. Lapisan aplikasi dan presentasi melakukan request dan menuggu response yg dikoordinasikan oleh lapisan diatasnya misalnya:
1. RCP (Remote Procedur Call): protocol yg mengeksekusi program pda computer remote dan memberikan nilai balik kepada computer local sebagai hasil eksekusi tersebut.
2. Netbios API: Session layer application programming interface
3. NFS (Network File System)
4. SQL (Structured Query Language)

layer 4 (transfort layer)

Layer 4 (transport layer)
Lapisan transport bertanggung jawab terhadap source-to-destination (end-to-end)yg dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Service-point addressing: suatu computer sering menjalankan berbagai macam program aplikasi ataupun servies berlainan pada waktu bersamaan. Karena itu lapisan transport ini hanya mengenai pengiriman source-to-destination dari computer satu ke computer yg lainnya. Namun lebih baik spefisik kepada delivery jenis message yg berlainan aplikasi harus memiliki alamat tersendiri yg disebut service point address yg lebih umum disebet point address (port 80=www, port 25=smpt)
• 172.16.70.5/18
255.255.192.0
11111111.11111111.11000000.00000000
Subnet 22=4
Host persubnet 214-2=16384-2=16382
Blok 256-192=64 0,64,128,192
Subnet 172.16.0.0 ip pertama 172.16.0.62
2. Segmentation dan reassembly: sebuah message dibagi dalam segmen-segmen yg terkirim. Setiap segmen memiliki sequence number. Sequence number berguna bagi lapisan transport untuk merakit (reassembly) segmen-segmen yg terpecah menjadi message yg utuh.
3. Connection control: pada lapisan transport terdapat dua kondisi yakni connectionless atau connection-oriented. Fungsi dari connection control adalah mengendalikan kondisi tersebut.
4. Flow control: seperti halnya lapisan data link, lapisan transport bertanggung jawab untuk melakukan control aliran (flow control). Bedanya dengan flow control di lapisan data link adalah dilakukan untuk end-to-end
5. Error control: fungsi tugas ini sama dengan tugas error control di lapisan data link, namun berorientasi end-to-end.
Dalam jaringan berbasis TCP/IP protocol yg tedapat pada lapisan ini adalah Transmission Control Protokol (TCP)dan User Datagram Protokol (UDP).

layer 3 (network layer)

Layer 3 (network layer)
Pada lapisan ini terjadi proses pendefinisian alamat logis (logical addressing),kemudian mengombinasikan multiple data link menjadi satu internetwork. Lapisan network bertanggung jawab untuk membawa paket dari satu simpul ke simpul yg lainnya denagn mengacu kepada logical address. Fungsi lain adalah sebagai paket forwader (penerus). Lapisan network sebagai paket forwader mengantarkan paket dari sumber (source)ke tujuan (destination0yg disebut dengan istilah rouiting.
Ada dua tugas pokok lapisan network yaitu:
1. Logical addressing: pengelamatan secara logis yg ditambahkan pada header lapisan network. Pada jaringan TCP/IP pengalamatan logis ini populer dengan sebutan IP address.
2. Routing: hubungan antara jaringan yg membentuk internetwork membutuhkan metode jalur alamat agar paket dapat ditransfer dari satu device yg berasal dari jaringan satu menuju device yg lain. Pada jaringan yg lain fungsi routing didukung oleh routing protocol yaitu protokol yg bertujuan mencari jalan terbaik menuju tujuan dan tukar menukar informasi tentang topologi jaringan dengan router lainnya. Protocol routing ini misalnya border gateway protocol (bgp) open shortest path first (ospf) routing information protocol (rip)

layer 2 (data link)

Layer 2 (data link)
Pada layer 2 (data link)komunikasi data dilakukan dengan menggunakan identitas berupa alamat simpul fisik yang disebut sebagai alamat hadware atau hadware address. Proses komunikasi antara computer atau simpul. Jaringan hanya mungkin terjadi bila dua belah pihak mengetahui identitas masing-masing melalui alamat fisik (physical address). Bentuk topologi yg digunakan ditentukan oleh protokol data link sebagai contoh adalah bus untuk teknologi ethernet, ring untuk topologi token ring ataupun teknologi FDDI, selain ketiga bentuk topologi tersebut pada komunikasi serial tedapat topologi point to point atau point to multipoint pada jaringan yg digunakan teknologi frme relay dan ATM penanganan kesalahan komunikasi yg terjadi pada lapisan data link menggunakan pendeteksian error dan menginformasikan kepada lapisan diatasnya bahwa terjadi kesalahan tranmisi. Kendali kesalahan yg dilakukan pda lapisan ini hanya mendektesi dan tidak melakukan perbaikan kesalahan (error correlection) data link akan mengubah bytes (1 byte=8 bit) yg diterima dari lapisan fisik menjadi satuan data yg disebut dengan Frame. Frame terdiri dari frame-header(identitas yg menjelaskan frame) dan data. Selain frame-header, informasi lain yg ditambahkan adalah FCS (frame check sequence), penjabaran adalah sebagai berikut :

Frame-header berisi informasi yg dibutuhkan oleh protocol data link secara umum, informasi yg terdapat dari frame –header:
1. Hardware address (MAC ADDRESS)pengirim
2. Hardware address (MAC ADDRESS) penerima
3. Flag
4. Control bits
Tekanan Ethernet,token ring,dan FDDI menggunakan 48 bit media access control (MAC) sebagai hardware address. Dari 48 bit ini, 24 bit awal ditentukan oleh standar international (IEEE)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar